Funancial Literacy  ·  Life

Co-Payment Is Coming — Time to Get Real with Your Health Budget

By Bima Raditya  Published On September 1, 2025

Co-payment Segera Berlaku — Saatnya Serius Hitung Dana Kesehatan Pribadi

Mulai 1 Januari 2026, semua polis asuransi kesehatan swasta wajib menerapkan co-payment minimal 10% dari nilai klaim. Artinya: setiap kali kamu berobat, kamu tetap harus bayar sebagian dari biaya perawatan, bahkan jika kamu sudah punya asuransi.

Batas maksimal co-payment:

  • Rp 300.000 untuk rawat jalan
  • Rp 3.000.000 untuk rawat inap (OJK, 5 Juni 2024)

“Lho, bukannya punya asuransi artinya semuanya ditanggung?”

💡 Maka, sekarang pertanyaannya bukan lagi:

“Saya punya asuransi atau tidak?”

Tapi: “Saya sudah siap bayar bagian saya, atau belum?”

Kesehatan tetap tak ternilai, tapi biaya untuk menjaga dan memulihkannya? Pasti ada.

🧮 Saatnya alokasikan dana kesehatan pribadi.

Ini bukan hanya soal sakit, tapi soal siap.

  • Penyisihan dana darurat kesehatan sekarang harus memperhitungkan kontribusi 10% mu
  • Sesuaikan gaya hidup dan anggaran harian
  • Padukan fitur BPJS dan asuransi swasta secara optimal
  • Evaluasi ulang kebutuhan kamu: rawat inap? rawat jalan rutin? penyakit turunan?

Kesehatanmu adalah tanggung jawab bersama dari: kamu dan kamu seorang.


Starting January 1st, 2026, all private health insurance policies in Indonesia will require a minimum 10% co-payment from the policyholder for each claim. In short: even with insurance, you’ll still pay out-of-pocket every time you get treatment.

Co-payment caps:

  • IDR 300,000 for outpatient
  • IDR 3,000,000 for inpatient (OJK, 5 Juni 2024)

If your first reaction is:

“Wait, isn’t insurance supposed to cover everything?”

💡 So now the real question isn’t:

“Do I have insurance?” It’s: “Am I financially ready for my share of the bill?”

Health is priceless. But the cost of staying or getting well? That’s real.

🧮 Time to budget for your health—intentionally.

It’s not about fear. It’s about readiness.

  • Set aside a health-specific emergency fund
  • Include premiums + co-payments in your budget
  • Adjust your lifestyle and daily expenses
  • Maximize both public (BPJS) and private insurance benefits
  • Reassess your personal needs: hospitalization? regular outpatient visits? family health history? – are they already covered in your current policy?

Your health is a shared responsibility of: you.

🛠️ Penutup / Final Thought

Kebijakan co-payment mungkin terasa seperti beban baru. Tapi ini juga peluang:

💡 Untuk mengenali kelemahan sistem saat ini, dan 💡 Untuk memperkuat pertahanan kita secara pribadi.

Catatan: Seluruh isi tulisan ini adalah opini pribadi dan tidak mewakili pandangan institusi manapun. Referensi publik tersedia melalui tautan pada bagian relevan.

Disclaimer: The views expressed in this article are solely my own and do not represent any organization I am affiliated with. Public references are embedded via links throughout the text.

#RadianceSpeaks #HealthcareFinance #DanaKesehatan #CoPayment #FinancialReadiness #InsuranceAwareness #SmartBudgeting #StopPlayingStartPlanning #FunancialPlanning


Leave A Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

*

Why Gamification Works
Previous Article
What We Lost in The Pandemic
Next Article